Laporan reporter Tribunnews, Fitri Wulandari
TRIBUNNEWS.COM, CANBERRA – Ilmuwan Australia baru-baru ini menemukan ‘harta karun’ nyata yang dapat membantu mengungkap rahasia masa lalu.
Ilmuwan dari Organisasi Riset Ilmiah dan Industri Persemakmuran (CSIRO), yang bekerja di kapal penelitian Investigator, telah menemukan kuburan hiu misterius di kedalaman Samudra Hindia di lepas pantai Kepulauan Cocos (Keeling).
Di antara fosil hewan laut purba, penelitian ini menemukan gigi nenek moyang purba hiu megalodon.
“Hiu ini berevolusi menjadi megalodon, yang merupakan yang terbesar dari semua hiu tetapi mati sekitar 3,5 juta tahun yang lalu,” kata Kurator Ikan Museum Australia Barat Glen Moore dalam sebuah pernyataan. ),
Selain itu, para ilmuwan juga menemukan lebih dari 750 gigi mineral di dasar Samudera Hindia. Menurut peneliti, ini adalah ‘penguburan’ hiu terbesar yang pernah ditemui manusia.
“Karena fosil hiu pada dasarnya hanyalah gigi dan sisik, situs seperti ini adalah ‘jendela sejarah’,” kata Spesialis Hiu Koleksi Ikan Nasional CSIRO Australia, Will White.
Baca juga: Kenali Peringatan Hari Hiu Paus Internasional, Untuk Apa dan Bagaimana Menjaga Ekosistem Laut
Para ilmuwan menekankan bahwa fosil yang baru ditemukan akan membantu para peneliti lebih memahami keanekaragaman spesies yang menghuni wilayah tersebut di masa depan.